🗓️ Sabtu, 2 Agustus 2025
📍 Tempat Pengolahan Sampah (TPS) Desa Tusan
Dalam upaya menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan, tim KKN Universitas Mahasaraswati Denpasar melaksanakan kegiatan pengelolaan sampah organik menggunakan metode magot di TPS Desa Tusan. Kegiatan ini disambut antusias oleh perangkat desa serta pengurus TPS yang turut hadir dan berpartisipasi secara aktif.a
Metode magot memanfaatkan larva lalat Black Soldier Fly (BSF) untuk menguraikan sampah organik, khususnya sisa dapur seperti sayuran, buah, dan sisa makanan. Selain membantu mengurangi volume limbah, metode ini juga menghasilkan produk sampingan yang bermanfaat, seperti pupuk organik dan pakan ternak.
Magot bukanlah hama, melainkan pahlawan lingkungan. Mereka bekerja secara efisien untuk mengubah sampah menjadi sumber daya baru yang bernilai ekonomi. Inilah bentuk nyata dari pengelolaan sampah yang ramah lingkungan, ekonomis, dan mendukung pertanian berkelanjutan.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini. Semoga informasi dan pelatihan yang diberikan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi pengelolaan sampah di Desa Tusan dan sekitarnya.
🔁 Ubah Sampah Jadi Solusi!
🌱 Bersama kita wujudkan lingkungan bersih dan pertanian berkelanjutan.
#KKN #UnmasDenpasar #KuliahKerjaNyata #KKNUnmas2025 #PengelolaanSampah #Magot #BSF #LingkunganBersih
Sumber : @kknunmas_desatusan_2025